Berlian Metamorfosa Batu Bara

Keindahan berlian tidak ada yang meragukan nya. Bahkan untuk benda yang satu ini, beberapa manusia gugur menjadi korban kekerasan untuk mendapatkan. Di daerah benua Afrika dikenal dengan istilah berlian berdarah atau "blood diamond" yang sempat menyeret seorang super model bernama Naomi campbell ke mahkamah kejahatan internasional. Tetapi tahukah anda bahwa ilmuan telah menemukan struktur penyusun berlian (atom C) sama dengan atom penyusun batu bara. Lantas mengapa nilai beli nya sangat jauh berbeda?

Ternyata ada proses nya, ketika batubara berubah menjadi berlian. Batu bara yang terpendam di dalam bumi membutuhkan waktu jutaan tahun, pemanasan yang tinggi dan tekanan yang kuat. Karena tidak semua batubara mampu melalui proses ini maka jumlah berlian lebih sedikit dibandingkan batubara.

Ini adalah sebuah analogi yang melahirkan inspirasi dan motivasi untuk kita bahwa pribadi yang setara dengan berlian membutuhkan proses yang panjang, menantang, penuh tekanan dan rasa sakit. Ujian pada kesabaran saat jatuh dan gagal datang berkali-kali. Namun penantian itu berbuah mahal dan dicari banyak orang.

Bagi kita ini adalah sebuah pilihan, apakah kita hanya ingin menjadi batu bara seperti kebanyakan individu lain nya atau berlian dengan kilauan yang menaklukan. Siapa saja bisa menjadi pribadi berlian karena sesungguh nya kita memiliki struktur dasar yang sama yaitu atom C.